Maraknya kasus kebakaran yang disebabkan oleh ledakan gas LPG dikhawatirkan membuat masyarakat enggan menggunakan LPG. Kondisi ini tentu sangat disayangkan, karena pemerintah baru saja mencanangkan program hemat energi dengan beralih dari penggunaan minyak tanah ke LPG.
Melihat kondisi tersebut, membuat Randall Hart, ilmuwan asal Indonesia tergerak untuk menciptakan formula tahan api. Uniknya, bahan dasar yang digunakan adalah kulit ketela pohon. Selain bisa memadamkan api LPG, temuan revolusioner itu juga bisa menghulangkan bahaya kebakaran dengan mengubah bahan kayu, kertas, tekstil, dan kulit jati menjadi tahan api meski bersuhu 3000 derajat celcius sekalipun.
Winardi Nyoto, Direktur PT. Sanindo Perkasa Abadi mengakui, penemuan formula media anti dan ramah lingkungan tersebut diharap bisa membantu pelaku usaha dari bencana kebakaran. “Selama ini kebakaran LPG belum ada solusinya. Kita sudah punya alat yang ditaruh di atas regulator. Jadi, begitu ada kebakaran, maka otomatis api akan padam dengan sendirinya. Istimewanya lagi, tidak ada masa kadaluwarsa, dan tidak ada efek samping,” ungkap Winardi kepada reporter JJFM, Selasa (15/6).
Formula ini sudah banyak digunakan pada kemiliteran Amerika, dan sekarang mulai diperkenalkan di Indonesia. Meski penemunya berasal dari Indonesia, namun Randall berdomisili di Amerika.
Tidak hanya mengeluarkan inovasi baru, pihaknya juga memberi kesempatan pada entrepreneur muda Surabaya yang ingin menjadi distributor formula tersebut. “Kami sedang melakukan roadshow di Indonesia, dan sekarang memberi kesempatan pada entrepreneur di Surabaya yang memiliki visi ke depan,” tambahnya.
Dengan penuh optimis, Winardi mengatakan, prospek pasar di Indonesia sangat besar. Apalagi sekarang ini banyak kasus ledakan gas LPG yang memakan korban jiwa. Ditambahkan bahwa penemuan tersebut hanyalah satu diantara 34 formula yang ditemukan Randall.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar